Whitney Meninggal, Panitia Grammy Awards Rombak Susunan Acara - Kematian penyanyi bersuara emas Whiney Houston menjadi berita besar media di Amerika Serikat, baik elektronik, radio maupun online. Hampir seluruh stasiun televisi menayangkan breakingnews berita kematian Whitney, sementara radio terus mengumandangkan lagu-lagu hits Whitney Houston, seperti I Will Always Love You, Waiting to Exhale, I Have Nothing.
Reporter Metro TV Andini Effendi di New York, AS, melaporkan, sepanjang perjalanan dari Washington menuju New York, radio-radio terus memberitakan tentang kepergian Whitney. Mereka juga menyuguhkan lagu-lagu hits Whitney di sela-sela pemberitaan kematian sang artis besar itu. Sementara media televisi menghentikan program tetap mereka untuk menayangkan breakingnews tentang Whitney.
Dalam sebuah wawancara radio, Wali Kota Newark, kota kelahiran Whitney, menyampaikan belasungkawanya untuk keluarga Houston. Wali Kota berjanji akan menggelar malam mengenang Whitney.
Di bagian lain, selain mengejutkan para fans dan kalangan musisi dunia, kematian Whitney memengaruhi perhelatan pemberian penghargaan Grammy Award yang akan dilangsungkan nanti malam WIB. Sebuah sumber menyebutkan bahwa ada perubahan jadwal acara Grammy Award 2012 menyusul kematian Whitney. Boleh jadi akan ada persembahan khusus untuk mengenang Whitney.
Hampir seluruh pembicaraan di radio di AS belum mengungkapkan penyebab kematian Whitney. Mereka hanya menyampaikan keterkejutannya atas kepergian sang bintang dalam film "Bodyguard" itu. Sementara di beberapa jalanan di New York, tak terlihat jelas ungkapan kedukaan untuk Whitney. Berita kematian Whitney memang belum meluas, selain hari ini melalui pemberitaan televisi maupun radio dan media online.
Berita kematian Whitney Houston datang di malam menjelang perayaan bagi insan musik Grammy Award. Informasi awal datang dari Juru Bicara Houston, Kristen Foster, yang mengkonfirmasi tentang kematian Houston.
"Kami sangat menyayangi Whitney Houston. Ia telah meninggal dunia," kata Foster.
Perempuan keturunan Afrika ini lahir di Newark, New Jersey, Amerika Serikat, 9 Agustus 1963 sebelumnya dikabarkan sakit dan sempat dirawat di rumah sakit
sumber:www.metrotvnews.com
Reporter Metro TV Andini Effendi di New York, AS, melaporkan, sepanjang perjalanan dari Washington menuju New York, radio-radio terus memberitakan tentang kepergian Whitney. Mereka juga menyuguhkan lagu-lagu hits Whitney di sela-sela pemberitaan kematian sang artis besar itu. Sementara media televisi menghentikan program tetap mereka untuk menayangkan breakingnews tentang Whitney.
Dalam sebuah wawancara radio, Wali Kota Newark, kota kelahiran Whitney, menyampaikan belasungkawanya untuk keluarga Houston. Wali Kota berjanji akan menggelar malam mengenang Whitney.
Di bagian lain, selain mengejutkan para fans dan kalangan musisi dunia, kematian Whitney memengaruhi perhelatan pemberian penghargaan Grammy Award yang akan dilangsungkan nanti malam WIB. Sebuah sumber menyebutkan bahwa ada perubahan jadwal acara Grammy Award 2012 menyusul kematian Whitney. Boleh jadi akan ada persembahan khusus untuk mengenang Whitney.
Hampir seluruh pembicaraan di radio di AS belum mengungkapkan penyebab kematian Whitney. Mereka hanya menyampaikan keterkejutannya atas kepergian sang bintang dalam film "Bodyguard" itu. Sementara di beberapa jalanan di New York, tak terlihat jelas ungkapan kedukaan untuk Whitney. Berita kematian Whitney memang belum meluas, selain hari ini melalui pemberitaan televisi maupun radio dan media online.
Berita kematian Whitney Houston datang di malam menjelang perayaan bagi insan musik Grammy Award. Informasi awal datang dari Juru Bicara Houston, Kristen Foster, yang mengkonfirmasi tentang kematian Houston.
"Kami sangat menyayangi Whitney Houston. Ia telah meninggal dunia," kata Foster.
Perempuan keturunan Afrika ini lahir di Newark, New Jersey, Amerika Serikat, 9 Agustus 1963 sebelumnya dikabarkan sakit dan sempat dirawat di rumah sakit
sumber:www.metrotvnews.com
Rating: 4
No comments:
Post a Comment