Mungkin karena ukuran tubuhnya, ketajaman gigi dan bahkan cakar mereka yang didukung dengan kekuatan tenaganya jika menyerang. Berikut ini adalah 10 hewan herbivora yang seharusnya membuat Anda ekstra hati-hati jika menjumpainya.
1. Celeng Liar
Celeng liar tidak sepenuhnya vegetarian, mereka makan binatang kecil seperti serangga, kadal dan katak (pada kesempatan tertentu), dan tidak akan menolak bangkai. Namun, seperti segala jenis babi lainnya, mereka juga menkonsumsi tanaman.
Berat badan jantan mencapai 300 kg (meskipun langka, pernah didapati beratnya lebih dari 1 ton) dan memiliki gading besar yang tajam dan dapat membuka dengan mudah untuk merobek perut mangsanya.
Babi liar jantan dewasa dikenal dapat mengalahkan serigala tanpa bantuan apapun. Betina memiliki taring yang lebih kecil tetapi juga masih sangat berbahaya, terutama ketika mereka memiliki anak untuk dilindungi.
2. Kasuari
Kasuari adalah salah satu burung terbesar di dunia. Mereka tinggal di hutan hujan Australia dan New Guinea dan pandai dalam melakukan banyak hal. Sebagai contoh, jengger di atas kepala mereka berongga yang digunakan untuk menghasilkan panggilan dengan frekuensi yang sangat rendah untuk berkomunikasi dengan kasuari lain dalam jarak jauh.
Hewan ini masuk ke dalam daftar ini karena Kasuari adalah burung paling mematikan di dunia, meskipun pada umumnya mereka memakan buah. Tetapi ketika diganggu, mereka akan melompat ke udara dengan gaya kung-fu dan menendang musuh dengan cakar kaki dalamnya yang panjang, lurus dan berbentuk seperti keris.
Dengan mudahnya mereka mampu mengeluarkan isi perut seorang pria dengan ‘senjata’nya, yang mana telah banyak digunakan tidak hanya menyerang manusia tetapi anjing liar dan bahkan kuda dan sapi.
3. Baboon
Baboon Gelada merupakan monyet yang benar-benar mengesankan, dengan surai yang besar dan wajah datar, unik dan tingal di pegunungan Ethiopia dimana sebagian besar dari mereka makan rerumputan.
Biasanya mereka dikenal sebagai hewan yang damai, namun mereka mempunyai ‘senjata’ yang paling menakutkan adalah gigi. Meskipun jarang, mereka pernah menyerang manusia di kebun binatang. Spesies ini dikenal sangat liar dan agresif.
4. Bison
Dengan berat yang mencapai satu ton, banteng Amerika ini adalah salah satu dari dua herbivora berbadan raksasa yang tinggal di Amerika Utara (yang lainnya adalah moose) setelah kepunahan zaman es. Mereka diburu dan hampir punah oleh manusia-manusia zaman sekarang. Namun berkat perlindungan hukum mereka masih bisa ditemukan di taman nasional.
Apa yang kebanyakan orang tidak tahu adalah banteng ini mampu menewaskan lawannya lebih dari kekuatan beruang dan serigala. Mereka biasanya tidak akan menyerang kecuali jika Anda masuk di ‘wilayah pribadi’ mereka.
5. Gorilla
Gorila punggung perak biasanya pemimpin kelompok gorila, yang beratnya mencapai 200 kilogram atau kadang-kadang lebih, dan memiliki kekuatan minimal 10 orang dewasa.
Mereka biasanya vegetarian dan ramah, tetapi jantan dewasa tidak akan ragu untuk menyerang setiap penyusup yang dapat menimbulkan ancaman bagi keluarganya.
Dengan ‘senjata’nya yang sangat besar, lengan yang sangat panjang, gigi taring tajam, dan mampu berjalan dua kali lebih cepat dari manusia. Ketika marah, seekor gorila akan sama menakutkannya seperti predator besar.
6. Badak
Ada lima spesies badak di Afrika dan Asia dan mereka semua berbadan besar, tangguh, cepat marah dan berpotensi mematikan.
Tanduk mereka terbuat dari rambut, tapi mereka masih sangat berbahaya jika menggunakannya sebagai ‘senjata’ yang dapat menanduk musuh sampai mati.
Badak India juga memiliki gigi tajam dan dikenal dengan gigitannya juga. Dan tentu saja, mereka dapat dengan mudah menginjak-injak Anda di bawah badan mereka (dengan berat yang mencapai tiga ton). Hewan ini juga memiliki kecepatan yang luar biasa dalam berlari.
7. Kerbau Hutan
Kerbau mungkin terlihat seperti sapi raksasa, tetapi mereka sebenarnya herbivora tanah yang paling ditakuti di Afrika. Dengan badan yang besar, tanduk tajam dan kuku menjadi ‘senjata’ berat yang mematikan, dan mereka biasanya berkelompok.
8. Gajah
Kita terbiasa melihat gajah sebagai hewan yang damai, bahkan dikatakan ramah. Tetapi mereka sebenarnya makhluk liar yang paling berbahaya.
Gajah telah membunuh penjaga kebun binatang lebih daripada hewan lain, dan karena ukuran berat dan kekuatann mereka, mereka sangat sulit untuk dihentikan.
Gajah akan menyerang karena beberapa alasan; melindungi bayi mereka, tempat mereka, atau hanya ketika mereka berada dalam suasana hati yang buruk.
Gajah jantan juga mempunyai kondisi periodik yang dikenal sebagai musth, di mana kadar hormon mereka meningkat begitu banyak, lalu mereka mengamuk menyerang makhluk yang mereka lihat termasuk singa, badak, dan manusia. Karena itu kebun binatang dan sirkus sering menghindari untuk memelihara gajah jantan.
9. Babi hutan
Memiliki gigi taring yang sangat tajam dan saling menghunus setiap kali binatang itu menutup mulutnya (seperti sepasang gunting). Mereka berkeliaran dalam jumlah kawanan yang sangat besar, hingga 500 atau bahkan 1000 individu.
Sama seperti kerbau Cape, jika salah satu anggota kelompok diserang atau ditembak, seluruh kawanan akan membalas.
Satu-satunya hal yang harus dilakukan ketika diserang oleh kawanan ini adalah memanjat pohon secepat mungkin, dan di Amerika Selatan beberapa kasus bagian tubuh pemburu hilang atau bahkan digigit-cabik ketika mereka tidak mampu memanjat dengan cepat.
Predator buas seperti Jaguar dan Cougars adalah makhluk yang cukup pintar untuk menghindari kawanan ini. Jika diserang, hanya babi hutan muda atau yang lemah yang akan terpisah dari yang lain.
10. Kudanil
Kudanil adalah hewan yang paling berbahaya dari semua hewan herbivora di Afrika, membunuh lebih banyak orang setiap tahun daripada singa, macan dan buaya.
Hewan ini teritorial, kuda nil (khususnya jantan) dapat mencapai berat tiga ton atau lebih, dan telah dikenal sebagai yang sering menyerang di atas air (bahkan membuat perahu dan kayak terbalik) dan di darat ia dapat berjalan sangat cepat meskipun gemuk.
Ia memiliki rahang terbesar dan terkuat dengan gigi taring terpanjang dari spesies mamalia apapun, dan bisa menggigit seekor buaya dewasa. Bahkan hewan ini bisa mengalahkan singa jika si singa terlalu mendekati teretorial mereka, ketika musim kemarau dan singa butuh minum..
Dalam beberapa kasus akibat perkelahian dua jantan kudanil dalam satu kelompok, tidak jarang anak-anak mereka terhimpit dan mati.
Sumber :
kaskus.us
No comments:
Post a Comment